Naga Bendungan Tempuran, Wisata Blora Jawa Tengah Memikat Wisatawan. Bendungan legendaris ini pun kini kian memikat. Menambah daya tarik kunjungan wisatawan. Dilengkapi perahu wisata, kuliner, dan pemancingan.
Bendungan Tempuran telah dimanfaatkan lintas generasi untuk area pertanian. Sebanyak 420 hektare areal sawah mendapat asupan air bendungan berlokasi di Desa Tempuran, Kecamatan Blora Kota ini.
Bila Anda berkesempatan berkunjung ke Blora, ada desa wisata yang patut dikunjungi. Desa wisata itu adalah Desa Tempuran Kecamatan Blora yang dikelola Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) desa setempat.
Naga Bendungan Tempuran, Wisata Blora Jawa Tengah Memikat Wisatawan
Dikutip dari radarbojonegoro, Eko salah satu penjaga Waduk Tempuran menjelaskan, air bendungan masih dimanfaatkan areal pertanian di empat desa. Meliputi Desa Tempuran, Sedangharjo, Purwosari, dan Bacem. Dengan luas lahan sekitar 420 an hektare. “Mulai saya kecil, bapak jadi petani, sampai saat ini saya masih meneruskan jadi petani dan airnya dari bendungan,” jelasnya kemarin (29/7).
Eko mengatakan, bendungan dapat menampung volume air sampai 1,5 juta meter kubik. Namun, pihaknya tidak mengetahui rincian penggunaan air. Air selalu melimpah, berdampak pertanian sekitar bendungan.
“Air keluar saat pintu dibuka tergantung sesuai kebutuhan irigasi, seperti saat penyemaian, pengolahan, dan penanaman,” tuturnya.
Bendungan dibangun 1916 itu saat ini terdapat penambahan fasilitas dan berdiri warung kuliner. Terutama masakan ikan di bendungan. Adanya warung dan perahu naga untuk wisata, akhir pekan selalu ramai.
Naga Bendungan Tempuran, Wisata Blora Jawa Tengah Memikat Wisatawan
“Pengelola pemerintah desa, ramai saat hari minggu,” jelasnya.
Warso salah satu pengunjung mengatakan, saat liburan dan hari minggu, pengunjung banyak memanfaatkan perahu wisata berhiaskan kepala naga.
Waduk Tempuran yang terletak di Desa Tempuran, Kecamatan Blora, Kabupaten Blora, Jawa Tengah memiliki banyak potensi untuk dikembangkan menjadi kawasan wisata unggulan. Pengembangan kawasan wisata ini diharapkan dapat meningkatkan ekonomi masyarakat.
Beberapa potensi wisata yang dapat dikembangkan adalah wisata perahu dayung, wisata perahu naga, kuliner khas blora, peternakan, wisata edukasi dan wisata petik jambu kristal.
Naga Bendungan Tempuran, Wisata Blora Jawa Tengah Memikat Wisatawan
Waduk Tempuran merupakan peninggalan jaman kolonial Belanda yang dibangun pada tahun 1016. Waduk tersebut tak hanya semata berfungsi sebagai destinasi wisata dan lahan penyimpanan air namun juga digunakaan untuk keperluan irigasi pertanian dan budidaya ikan tawar. Selain itu Waduk Tempuran telah dikembangkan sebagai area pelatihan cabang olahraga dayung.
Selain wisata bendungan, terdapat juga wisata petik buah di Kebun JKT, yang bisa menjadi ikon Blora yang menghasilkan buah Jambu Kristal yang berkualitas. Seperti halnya banyak kabupaten lain yang memiliki keunggulan hasil pertanian seperti Bojonegoro dengan buah belimbing dan Malang dengan apelnya.
Naga Bendungan Tempuran, Wisata Blora Jawa Tengah Memikat Wisatawan
Sumber :